ketika dingin menghantar suara hatiku padamu
Yang melewati puncak akalmu memikir
Yang membawa pesan ini untukmu
kau seperti malam
yang datang tiba-tiba
ketika aku berjalan
tanpa sesiapa bersama
Ketika rasa takut ini datang
siapa lagi yang bisa membangkitkan keberanian selain engkau
ketika rasa putus asa ini datang
siapa lagi yang akan menumbuhkan harapan selain engkau
ketika angin timur tak menyejukkanku lagi
ketika pepohonan yang rendang tak lagi memayungiku dari terik siang
ketika seluruh hidup yang kurasakan adalah penderitaan
No comments:
Post a Comment